Kali ini kita akan belajar serta mengetahui macam-macam tipe data pada bahasa pemrograman PHP, perlu untuk diketahui bahwasanya tipe data adalah jenis atau jika diibaratkan sebagai sebuah karakteristik dari sebuah nilai yang dikumpulkan sekaligus ada pada sebuah variabel.
Secara umum seluruh bahasa pemograman memiliki tipe data yang biasanya tidak jauh berbeda. Untuk bahasa pemograman PHP sendiri, memiliki 7 macam tipe data yang dimiliki. Apa saja itu?
1. Tipe data String
Tipe data string merupakan tipe data yang isinya berbentuk teks, serta untuk cara penulisan tipe data string biasanya berbentuk kata,kalimat atau angka yang di letakkan diantara tanda petik satu seperti ini ' atau tanda petik dua seperti ini ".
Agar mengetahui tentang tipe data string, lihat contoh kode tipe data string PHP berikut ini.
<?php$data = "Belajar koding bersama StayKoding";// variabel data di atas merupakan tipe data string karena// berisi text atau kalimat.?>
2. Tipe data Integer
Tipe data integer adalah tipe data yang berbentuk angka biasanya merupakan bilangan asli atau bilangan bulat. Tipe data integer merupakan tipe data yang tidak memerlukan tanda petik seperti tipe data string, karena ketika tipe data ini diberikan tanda petik maka yang terjadi interpreter PHP akan membacanya sebagai tipe data string.
Biar lebih jelas, berikut contoh penulisan tipe data integer pada bahasa pemrograman PHP.
<?php$bilangan_pertama = 10;$bilangan_kedua = "66";//Variabel bilangan_pertama merupakan tipe data integer//Variabel bilangan_kedua merupakan tipe data string
3. Tipe data Float
Dapat dibilang tipe data float sama dengan tipe data double yaitu tipe data yang berisi bilangan desimal. Untuk penulisannya sendiri hampir sama dengan tipe data integer karena tidak memerlukan adanya tanda petik di awal dan di akhir isi variabel float.
ingat! untuk penulisan angka desimal pada tipe data float tidak menggunakan simbol koma(,) akan tetapi menggunakan simbol titik(.) karena penulisan angka desimal ini menurut gaya penulisan bahasa inggris. Ya kita tahu bahasa pemrograman dibuat berdasarkan kaidah-kaidah bahasa inggris.
Berikut contoh penulisan tipe data float pada variabel PHP dibawah ini.
<?php$bilangan = 11.786;//variabel di atas yaitu bilangan merupakan variabel bertipe data floatkarena berisi bilangan desimal.?>
4. Boolean
Tipe data yang satu ini saya bilang unik karena tipe data boolean hanya memiliki 2 nilai yaitu true dan false. Nilai true memiliki arti nilai itu benar sedangkan false berarti nilai salah, kemudian biasanya kedua nilai tersebut memiliki 2 simbol lain yaitu true disimbolkan dengan angka 1 sedangkan false dengan angka 0.
Tipe data boolean ini biasanya digunakan oleh para programmer untuk memeriksa kebenaran daripada sebuah data. Masih belum paham? coba lihat contoh kode php dengan tipe data boolean berikut ini.
<?php$a = true;$b = false;echo $a; //Hasilnya: 1echo "<br>";echo $b; //Tidak dapat menampilkan hasil?>
Jika dilihat pada kode PHP diatas untuk variabel a memiliki nilai true sedangkan variabel b memiliki nilai false.
Baca juga: mengenal variabel dalam bahasa pemrograman php
Berdasarkan kedua variabel diatas yang merupakan tipe data boolean adalah variabel yang memiliki nilai true atau false yakni variabel a dan b, serta apabila kita akan menampilkan hasil dari kedua variabel diatas dengan fungsi echo di php maka variabel a menampilkan nilai sedangkan variabel b tidak menampilkan hasil.
5. Tipe data Array
Tipe data array adalah tipe data jenis ini banyak menyimpan isi di dalam sebuah variabel. Saya umpamakan seperti sebuah lemari yang di dalamnya mungkin dapat berisi pakaian, celana atau benda-benda lainnya.
Pada variabel array setiap isi memiliki tanda berupa nilai urut yang menjadi identitasnya agar ketika kita ingin menampilkan hasilnya tinggal lihat urutan keberapa salah satu nilai isi variabel arraynya.
Nilai urut tersebut dimulai dari angka 0,1,2,3 dan seterusnya tergantung ada berapa nilai didalam variabel dengan tipe data arraynya.
Agar memahami dengan baik lihat contoh penulisan variabel yang bertipe data array berikut ini.
<?php// membuat data array$lemari = array('Baju','Celana','Dasi','Ikat Pinggang');// tampilkan isi data arrayecho $lemari[0]."<br>";echo $lemari[1]."<br>";echo $lemari[2]."<br>";echo $lemari[3]."<br>";?>
Dalam menggunakan tipe data array diatas kita menggunakan fungsi array(). Selanjutnya pada bagian isinya kita pisahkan dengan tanda koma pada tiap-tiap nilai variabelnya.
Untuk menghasilkan output pada variabel yang bertipe data array diatas kita saat kita menggunakan echo dan diikuti nama variabelnya jangan lupa untuk menambahkan nilai urut data keberapa yang akan kita tampilkan.
Seperti contoh diatas ketika kita menuliskan echo $lemari[0] maka data yang dihasilkan adalah Baju. Karena Baju merupakan isi pertama dari variabel lemari diatas. begitupun dengan isi dari variabel lemari selanjutnya.
6. Tipe data Object
Tipe data object merupakan tipe data yang digunakan dalam konsep pemrograman berorientasi objek yang lebih dikenal dengan istilah OOP(Object Oriented Programming).
Tipe data ini berbeda dengan kelima tipe data yang telah saya jelaskan diatas, karena untuk membuat tipe data object terlebih dahulu kita membuat sebuah class kemudia didala class tersebut kita membuat method(function) dan properti untuk pengolahan datanya yang selanjutnya pada class tersebut di instansiasi untuk menghasilkan tipe data object ini.
Berikut contoh penulisan tipe data object
<?php /* buat class Mobil */ class Mobil{ /* property */ var $nama_mobil; /* method */ function kecepatan(){ return "100km/jam"; } } /* menginstansiasi object */ $cek= new Mobil(); /* mengatur nilai properti */ $cek->nama_mobil = "Avanza"; /* tampilkan propertyi dan method */ echo $cek->nama_mobil;//menampilkan nama mobil: Avanza echo $cek->kecepatan();//menampilkan kecepatan mobil: 100km/jam?>
Dari contoh kode php diatas yang termasuk tipe data object adalah yang menjadi instansiasi object diatas yaitu new Mobil().
7. Tipe data NULL
Tipe data ini merupakan tipe data yang tidak memiliki nilai atau isi. Maksudnya ialah tipe data ini tipe data yang tidak menampilkan apapun ketika di outputkan nilainya.
Pada variabel tipe data NULL dapat dituliskan hanya satu saja nilai yaitu NULL didalam variabel tersebut.
Jika kita kita menuliskan nilai yang dimiliki oleh variabel tersebut maka secara otomatis variabel itu memiliki tipe data null.
Contoh berikut merupakan penerapan dari tipe data NULL
<?php $hasil = NULL;echo $hasil;//kosong tidak menampilkan apa-apa?>
ok cukup sekian pembahasan kita kali ini mengenai tipe-tipe data pada bahasa pemrograman php. Terima kasih sudah membaca
0 Komentar
Author
Moses Fahmi Pratama
Orang yang suka membaca, koding, berbagi ilmu dan ngopi. Yuk ngopi☕😁👍